Tugas Arsitektur dan Lingkungan - Kelompok Sekolah

DISUSUN OLEH :

ANGGIETA AYU MAULINA / NPM 21314241

ARLINA SITI ELITTA / NPM 21314662

DESY RUSTIYANI / NPM 22314805

DIAN INTIFIAI / NPM 22314982

ELSE ANANTIRA ARIADNA / NPM 23314529

HABBI MAHANDA / NPM 24314642

HAIQAL DWI GHIFARI / NPM 24314704

TAMARA MUSTIKASARI / NPM 2A314651

2TB05­

FAKULTAS TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN

JURUSAN TEKNIK ARSITEKTUR

Mata Kuliah : Arsitektur dan Lingkungan

Dosen : X Furuhitho

           

BAB I
PENDAHULUAN

1.1  Latar Belakang

Definisi lingkungan adalah kombinasi antara kondisi fisik yang mencakup keadaan sumber daya alam seperti tanah, air, energi surya, mineral, serta flora dan fauna yang tumbuh di atas tanah maupun di dalam lautan, dengan kelembagaan yang meliputi ciptaan manusia seperti keputusan bagaimana menggunakan lingkungan fisik tersebut.

Dari uraian di atas, dapat di katakan bahwa definisi arsitektur lingkungan adalah ilmu bangun membangun yang berkaitan dengan perencanaan tata kota, landscape planning, urban design, interior maupun eksterior yang memperhatikan kondisi fisik sumber daya alam, yang meliputi air, tanah, udara, iklim, cahaya, bunyi dan kelembapan. Arsitektur lingkungan sangat berkaitan erat dengan arsitektur hijau (green architectur) karena sama - sama berhubungan dengan  sumber daya alam.

Ekologi Arsitektur adalah keselarasan antara bangunan dengan alam sekitarnya, mulai dari Atmosfer, biosfer, Lithosfer serta komunitas. Unsur-unsur ini berjalan harmonis menghasilkan kenyaman, kemanan, keindahan serta ketertarikan. Eko arsitektur telah lama diterapkan di Eropa, Amerika dan Asia tentunya, dimulai dengan perencanaan resort, villa, lodge, dan taman yang bertujuan sebagai tempat peristirahatan, rekreasi, camping ground,atau lainnya, sementara nilai – nilai ekologi adalah kewajiban yang dibawa ke dalamnya. Namun, setelah semakain banyak timbulnya bencana, nilai-nilai ekologi diterapkan kembali sebagai suatu prioritas.

Arsitektur Ekologi adalah segala sesuatu yang berhubungan dengan tidak hanya bentuk masa bangunan, material, tata ruang ataupun nilai kearifan lokal yang ada, namun juga kepedulian kita sendiri terhadap bangunan tersebut, bagaimana kita mengartikan fungsi dari pada bangunan tersebut,bagaimana kita mengelolanya, dan bagaimana kita merawatnya.

Arsitektur Ekologi berfungsi sebagai sarana edukasi serta analisis untuk mewujudkan fasilitas fisik berwawasan lingkungan, dengan dilakukannya perencanaan secara Eko Arsitektur, maka akan terwujudkan keselarasan antara fasilitas fisik dengan Lingkungan.
Sumber http://sheilla-s.blogspot.co.id/2015/11/arsitektur-ekologi-arsitektur-biologi.html

1.2 Masalah

Mencari tahu saluran air buangan dari suatu tempat, baik itu tempat pribadi seperti rumah/apartment, tempat umum seperti mall, tempat perbelanjaan , tempat pendidikan seperti sekolah/kampus  dan lain lain, ke sungai/kali terdekat.

1.3 Tujuan dan Manfaat

Memahami saluran air buangan, seperti  apa rute yang terbaik dan paling efektif.

BAB II
ISI

1.1  SITE

Site yang dipilih adalah SMKN 1 Cibinong, Jl. Karadenan No. 7 RT 03 RW 02, Karadenan, Cibinong, Bogor 16913.

SMK Negeri 1 Cibinong berdiri pada tanggal 17 Juli 1999 dengan nama SMKN 2 Cibinong, namun berdasarkan SK Menteri Pendidikan Nasional No. 217/0/2000, berubah namanya menjadi SMK Negeri 1 Cibinong. Pembangunan gedung SMK Negeri 1 Cibinong bersumber dari dana LOAN OECF (Bantuan dari Jepang). SMK Negeri 1 Cibinong berdiri diatas lahan seluas 17.440 m2, dan luas bangunan ½ 9000 m2.

Site yang dipilih adalah SMKN 1 Cibinong, Jl. Karadenan No. 7 RT 03 RW 02, Karadenan, Cibinong, Bogor 16913.

Lokasi site yang berada tepat di depan akses jalan utama kardenan, dengan keadaan di sekitar site cukup berada di lingkungan pendidikan dan cukup padat penduduk , membuat akses menuju site mudah karena lokasinya yang berada di area pendidikan dan tepat di jalur utama karadenan.

2.2 BLOK MASSA

Area bangunan gedung utama yang di letakan di depan akses masuk yang di fungsikan sebagai area kantor guru,ruang pertemuan, ruang kepala sekolah, administrasi, serta perpustakaan. Dan di tempatkan lapangan sebagai penunjang kegiatan upacara serta ruang-ruang teori sebagai penunjang kegiatan belajar mengajar yang di nuat mengelilingi lapangan, sebagai lapangan upacara yang menjadi vocal point dari ruang belajar mengajar.

Pada area belakang di fungsikan sebagai area bengkel/studio sebagai penunjang kegiatan dalam kompetensi keahlian, mengingat site ini milik bangunan Sekolah Menengah Kejuruan ( SMK ) yang fasilitasnya pasti menyediakan bangunan untuk kegiatan/pembelajaran diluar mata pelajaran normatif, seperti Bengkel TKJ,TKK,TKR,TOI,TP dan Studio TGB.

                  Serta pada area belakang juga di fungsikan sebagai area fasilitas pelengkap dari area sekolah seperti, toilet, masjid, tempat wudhu, kantin, koprasi, lapngan voly, area parkir.

2.3 TERITORIAL

Batasan lingkungan yang dimiliki site adalah :

Utara              : SMK BINA TEKNOLOGI dan LAPANGAN FUTSAL KRD CENTER

Selatan            : SMA NEGERI 1 CIBINONG

Barat               : LAPANGAN BOLA dan PEMUKIMAN PENDUDUK

TIMUR             : PERTOKOAN dan AREA PEMUKIMAN PENDUDUK

2.4 SALURAN AIR KE SUNGAI

Saluran air yang terdapat di dalam site akan dialirkan ke saluran air yang mengelilingi site, seperti yang ada pada gambar, air akan mengalir dari dalam sekolah menuju ke salauran pembungan air yang berada disekeliling sekolah untuk di alirkan menuju ke sungai.

            Air yang dialiri ke sunga berupa air dari hujan bukan air dari sisa sisa sekolah, karna kalau air sisa sisa sekolah dialiri ke sungai juga maka sungai akan tercemar, maka dari itu air yang di buang kesungai hanya air yang berasal dari hujan saja.

2.5 LINGKUNGAN DI SEKITAR SITE

Pada area lingkungan bangunan dapat dilihat, sangat memperhatikan penghijauan semaksimal mungkin. Seperti yang terlihat pada gambar di samping kanan dan kiri pintu masuk terdapat beberapa pepohonan dan juga tanaman, serta ada juga parkiran untuk para tamu yg berkunjung ke SMKN 1 CIBINONG, di samping parkiran tamu juga terdapat sebuah taman yg ada air mancur ditengahnya, tempat ini cukup bagus untuk para siswa berkumpul dengan teman temannya.

            Penghijauan juga terdapat di sejumlah titik, salah satu nya didekat bengkel/studio dari teknik permesinan dan teknik kendaraan ringan, disamping dan di depan bengkel terdapat beberapa pepohonan dan juga tanaman agar bengkel terlihat sejuk dan juga nyaman.

            Dan tidak tertinggal juga, disekeliling lapangan utama juga terdapat penghijauan berupa pepohonan dan juga beberapa tanaman, sehingga lapangan terlihat lebih sejuk dan penggunanaya juga merasa nyaman akan teriknya senir matahari.

2.6 PELETAKAN TAMPAK

Pada area ini di jadikan view utama karena langsung mendapatkan akses jalan utama dari jl.raya karadenan yang berarti banyak pengguna yang melalui jalur ini yang dapat melihat tampak depan bangunan secara langsung. Dan mempermudah murid atau orang tua murid jika datang kesekolah karna langsung terlihat dari jalan raya utama.

1.7 TAMPAK

Tampak depan utama dibuat minimalis karena melihat perkembangan arsitektur yang sekarang sangat banyak yang menggunakan design minimalis, dan melihat fungsi bangunan gedung yang berada di area depan di gunakan sebagai kantor guru, ruang kepala sekolah, ruang pertemuan, serta ruang perpustakan serta ruang administrasi sangat cocok jika bangunan di design minimalis dan dibuat simetri dari loby

DOWNLOAD FILE